Blog Archive

Arduino Indonesia. Gambar tema oleh Storman. Diberdayakan oleh Blogger.

Supported by Electronics 3 in 1

1. Jasa pencetakan PCB single layer dengan harga paling murah.

(Metode Pembuatan dengan Transfer Toner)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.150,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

(Metode Sablon Full Masking dan Silk Screen minimal pemesanan 100 Pcs)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.200,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

2. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan trainer pembelajaran elektronika untuk SMK dan Mahasiswa.

3. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan berbagai macam kontroller, sensor, aktuator, dan tranduser.
>Design Rangkaian / Sistem Elektronika
>Design Rangkaian / Sistem Instrumentasi
>Design Rangkaian / Sistem Kendali
>Kerjasama Riset (data atau peralatan)
>Kerjasama Produksi Produk-Produk KIT Elektronika
>Produksi Instrumentasi Elektronika

4. Jasa Pembuatan Proyek, Tugas Akhir, Tugas Laboratorium, PKM, Karya Ilmiah, SKRIPSI, dll

Like My Facebook

Popular Posts

Senin, 29 Januari 2024

Membangun Alat Pengukur Jarak dengan Ultrasonic dan Arduino

Teknologi yang semakin berkembang pesat seperti sekarang ini telah mengalami permintaan kebutuhan akan berbagai alat pintar yang terus meningkat. Salah satu alat yang umum digunakan adalah alat pengukur jarak. Alat ini memiliki berbagai aplikasi, mulai dari proyek hobi hingga aplikasi industri yang lebih serius.

 

Alat Pengukur Jarak dengan Ultrasonic dan Arduino

 

Sensor ultrasonic adalah perangkat yang memanfaatkan gelombang suara untuk mengukur jarak. Sensor ini sering digunakan dalam aplikasi seperti pengukuran jarak, deteksi hambatan dan navigasi otomatis. Arduino menjadi platform pengembangan perangkat keras open-source yang populer di kalangan penggemar elektronik dan programmer. Membangun alat pengukur jarak dengan sensor ultrasonic dan Arduino bukan hanya proyek yang menyenangkan, tetapi juga memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang prinsip kerja sensor dan penggunaan mikrokontroler. 

 

Ada beberapa komponen yang diperlukan untuk membangun alat pengukur jarak dengan ultrasonic dan Arduino, antara lain :

 

1. Sensor Ultrasonic

Sensor ini akan digunakan untuk mengukur jarak dengan mengirimkan gelombang ultrasonic dan mengukur waktu tempuhnya.

2. Mikrokontroler Arduino

Pilih salah satu jenis Arduino yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Arduino Uno sering digunakan untuk proyek-proyek pemula.

3. Display

Display berfungsi untuk menampilkan hasil pengukuran, Anda dapat menggunakan display LCD atau LED.

4. Breadboard dan Kabel Jumper

Breadboad dan kabel jumper berfungsi untuk menyusun sirkuit tanpa perlu soldering.

5. Power Supply

Pastikan Anda memiliki catu daya yang memadai untuk mengoperasikan sensor dan Arduino.

 

Langkah - langkah Pembuatan Alat Pengukur Jarak dengan Ultrasonic dan Arduino

1. Persiapkan Sirkuit

Pertama, susun sirkuit dengan menempatkan sensor ultrasonic di breadboard dan menghubungkannya dengan Arduino menggunakan kabel jumper. Pastikan koneksi benar dan daya sensor dihubungkan ke sumber daya eksternal jika diperlukan.

2. Kode Program

Selanjutnya, tulis kode program untuk Arduino. Gunakan Integrated Development Environment (IDE) Arduino untuk membuat program yang akan membaca data dari sensor ultrasonic dan menampilkan hasilnya. Berikut contoh program sederhana:

const int trigPin = 9;  // Pin trigger sensor ultrasonic

const int echoPin = 10; // Pin echo sensor ultrasonic

const int ledPin = 13;  // Pin LED untuk indikator

void setup() {

  Serial.begin(9600);

  pinMode(trigPin, OUTPUT);

  pinMode(echoPin, INPUT);

  pinMode(ledPin, OUTPUT);


void loop() {

  digitalWrite(trigPin, LOW);

  delayMicroseconds(2);

  digitalWrite(trigPin, HIGH);

  delayMicroseconds(10);

  long duration = pulseIn(echoPin, HIGH);

  int distance = duration * 0.034 / 2;

  if (distance >= 2 && distance <= 400) {

    Serial.print("Jarak: ");

    Serial.print(distance);

    Serial.println(" cm");

    digitalWrite(ledPin, HIGH);

    delay(200);

    digitalWrite(ledPin, LOW);

  } else {

    Serial.println("Jarak diluar jangkauan sensor.");

  }

  delay(1000);

}

3. Uji Coba

Uji coba sirkuit dan program yang telah dibuat. Hubungkan Arduino ke komputer, unggah program, dan lihat hasilnya pada Serial Monitor. Posisikan objek di depan sensor dan periksa apakah hasil pengukuran sesuai dengan jarak sebenarnya.

 

Jadi, membangun alat pengukur jarak dengan sensor ultrasonic dan Arduino adalah salah satu proyek yang edukatif dan bermanfaat. Proyek ini tidak hanya memberikan pemahaman mendalam tentang sensor ultrasonic dan penggunaan Arduino, tetapi juga membuka peluang untuk proyek-proyek elektronik lebih lanjut. Anda dapat membuat alat yang dapat digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari proyek sekolah hingga aplikasi industri kecil dengan mengikuti langkah-langkah di atas.

 

 

 

 

Siap Untuk Membuat Proyek Impianmu Menjadi Kenyataan?

Klik di sini untuk chat langsung via WhatsApp dan dapatkan dukungan langsung dari tim ahli kami!

 

0 on: "Membangun Alat Pengukur Jarak dengan Ultrasonic dan Arduino"