Arduino Indonesia. Gambar tema oleh Storman. Diberdayakan oleh Blogger.

Supported by Electronics 3 in 1

1. Jasa pencetakan PCB single layer dengan harga paling murah.

(Metode Pembuatan dengan Transfer Toner)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.150,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

(Metode Sablon Full Masking dan Silk Screen minimal pemesanan 100 Pcs)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.200,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

2. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan trainer pembelajaran elektronika untuk SMK dan Mahasiswa.

3. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan berbagai macam kontroller, sensor, aktuator, dan tranduser.
>Design Rangkaian / Sistem Elektronika
>Design Rangkaian / Sistem Instrumentasi
>Design Rangkaian / Sistem Kendali
>Kerjasama Riset (data atau peralatan)
>Kerjasama Produksi Produk-Produk KIT Elektronika
>Produksi Instrumentasi Elektronika

4. Jasa Pembuatan Proyek, Tugas Akhir, Tugas Laboratorium, PKM, Karya Ilmiah, SKRIPSI, dll

Like My Facebook

Popular Posts

Selasa, 20 September 2022

Pengertian dan Penjelasan tentang Sensor Suara

Sensor suara adalah sebuah alat yang mampu mengubah gelombang Sinusioda suara menjadi gelombang sinus energi listrik (Alternating Sinusioda Electric Current). Sensor suara bekerja berdasarkan besar kecilnya kekuatan gelombang suara yang mengenai membran sensor yang menyebabkan bergeraknya membran sensor yang juga terdapat sebuah kumparan kecil di balik membran tersebut naik dan turun. Kecepatan gerak kumparan tersebut menentukan kuat lemahnya gelombang listrik yang dihasilkannya.

 

Mic Condensor

 

Sensor suara adalah sensor yang mampu mengubah besaran suara menjadi besaran listrik. Komponen yang terdapat di dalam sensor ini adalah electric condenser microphone atau mic kondenser.. Mic adalah komponen elektronika dimana cara kerjanya yaitu membran yang digetarkan oleh gelombang suara akan menghasilkan sinyal listrik.

 

Microphone dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis dasar termasuk dinamis, elektrostatik dan piezoelektrik menurut sistem konversi mereka. Mikrofon dinamis masih memiliki tuntutan besar terutama di dunia musik, sementara mikrofon piezoelektrik secara luas digunakan terutama untuk mikrofon untuk meter rendah tingkat frekuensi suara. Mikrofon dinamis masih memiliki tuntutan besar terutama di dunia musik, sementara mikrofon piezoelektrik Digunakan secara luas terutama untuk mikrofon untuk meter rendah tingkat frekuensi suara. Untuk pengukuran, tipe elektrostatik (kondensor) mikrofon yang paling populer karena mereka dapat dirampingkan, memiliki respon frekuensi rata selama rentang frekuensi yang luas, dan menyediakan nyata stabilitas yang tinggi dibandingkan dengan jenis lain mikrofon. Pada dasarnya modul sensor suara KY-307 ini mempunyai dua fungsi, yaitu :

1. Sebagai Sensor Untuk Mengukur Tinggi-Rendahnya Suara
Modul ini dapat berfungsi sebagai pengukur tinggi rendahnya suara jika dihubungkan ke mikrokontroler.
Jadi hasil pengukuran dari sensor ini nantinya akan dirubah menjadi besaran listrik dan akan dibaca oleh mikrokontroler seperti Arduino.
2. Sebagai Microphone
Modul ini juga bisa digunakan sebagai microphone jika dihubungkan ke Audio Amplifier.


Konfigurasi Pin KY-037


• Output : Analog (AO) dan Digital (DO)
Sensor ini mempunyai dua macam output yaitu DO (Digital Output) dan AO (Analog Output). Digital Output adalah output yang berupa sinyal digital yaitu LOW atau HIGH. Analog Output adalah output yang berupa sinyal analog yaitu angka 0 - 1000
Catatan : Jika kita ingin menghubungkan sensor ini ke mikrokontroler maka kita hanya boleh memilih satu output yaitu digital (DO) atau Analog (AO).
• Input : dihubungkan ke tegangan 3V - 5V
• GND : dihubungkan ke Ground


Microphone ada dua macam, yaitu microphone arang dan microphone capasitor. Kualitas dari micropone capasitor lebih baik daripada yang arang. Lebih sensitive dan tentu menyebabkan harganya lebih mahal.


Prinsip Kerja Microphone Arang


Suara-->membran-->serbuk arang--->arang padat


Membrane dicatu tegangan positif dan arang dicatu negative. Membrane yang peka terhadap tekanan suara menekan serbuk arang sehingga kepadatan arang berubah. Perubahan kepadatan inilah yang mempengaruhi besarnya impedansi, atau dalam hal ini resistansi dari arang, sehingga mempengaruhi besarnya arus (v=i(t).r(t)).


Prinsip Kerja Microphone Capasitor


Suara-->membran-->celah udara-->bahan kapasitor(pelat inductor)


Membrane yang dipengaruhi tekanan suara terhadap waktu mempengaruhi lebarnya celah antara membrane dengan bahan kapsitor. Sehingga besanya impedansi, dalam hal ini kapasitansi, berubah karena lebar celah yang berubah terhadap waktu. Hal ini pula yang mempengaruhi besarnya arus.

 

0 on: "Pengertian dan Penjelasan tentang Sensor Suara"