Arduino Indonesia. Gambar tema oleh Storman. Diberdayakan oleh Blogger.

Supported by Electronics 3 in 1

1. Jasa pencetakan PCB single layer dengan harga paling murah.

(Metode Pembuatan dengan Transfer Toner)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.150,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

(Metode Sablon Full Masking dan Silk Screen minimal pemesanan 100 Pcs)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.200,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

2. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan trainer pembelajaran elektronika untuk SMK dan Mahasiswa.

3. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan berbagai macam kontroller, sensor, aktuator, dan tranduser.
>Design Rangkaian / Sistem Elektronika
>Design Rangkaian / Sistem Instrumentasi
>Design Rangkaian / Sistem Kendali
>Kerjasama Riset (data atau peralatan)
>Kerjasama Produksi Produk-Produk KIT Elektronika
>Produksi Instrumentasi Elektronika

4. Jasa Pembuatan Proyek, Tugas Akhir, Tugas Laboratorium, PKM, Karya Ilmiah, SKRIPSI, dll

Like My Facebook

Popular Posts

Selasa, 13 September 2022

Cara Menambahkan Board STM32 ke Arduino IDE

Arduino menjadi board yang banyak digunakan oleh pengguna mikrokontroler, seperti pelajar, mahasiswa dan engineer ketika mereka mulai dengan elektronik. Arduino merupakan CPU 8 bit yang kinerjanya dinilai kurang cepat, sehingga belum banyak digunakan untuk industri. Sedangkan STM32 merupakan CPU 32 bit yang banyak ditemukan di pasaran dengan harga yang terjangkau sehingga banyak digunakan untuk berbagai project. Selain itu, kita dapat menggunakan Arduino IDE yang sama untuk memprogram board STM32. STM32 merupakan sebuah development board untuk mikrokontroler ARM Cortex M3. Bentuk dan ukuran fisik STM32 hampir mirip dengan Arduino Nano. 

 

Perangkat keras yang dimiliki STM32 bersifat open source. Mikrokontroler yang terdapat di dalamnya adalah STM32F103C8T6 dari STMicroelectronics. Board ini menggunakan dua osilator kristal, satu diantaranya adalah kristal 8 MHz dan lainnya kristal 32 KHz yang dapat digunakan untuk menggerakkan RTC internal. Oleh karena itu, MCU dapat beroperasi dalam mode deep sleep sehingga ideal untuk aplikasi yang dioperasikan dengan baterai. MCU bekerja dengan 3.3V dan juga memiliki IC regulator dengan tegangan 5V hingga 3.3V untuk memberi daya pada MCU. Pin MCU ditarik keluar dengan rapi dan dihubungkan ke pin header. Pada STM32 juga terdapat dua LED on-board, satu warna merah digunakan untuk indikasi daya atau power dan yang lainnya warna hijau terhubung ke pin GPIO PC13. Selain itu, board ini juga memiliki dua pin header yang dapat digunakan untuk beralih mode boot MCU antara mode pemrograman dan mode operasi. 

 

Bagaimana Cara Menambahkan Board STM32 ke Arduino IDE?


1. Install arduino IDE terlebih dahulu. 

2. Download board STM32 menggunakan link berikut ini  https://github.com/rogerclarkmelbourne/Arduino_STM32. Jika sudah masuk ke web, klik tombol yang berwarna hijau dengan tulisan "Clone or Download" kemudian pilih "Download ZIP" maka akan mendownload secara otomatis.

 

 

3. Setelah selesai mendownload, copy file yang sudah di download ke folder "C:>Program Files > Arduino > hardware".

 



 

4. Ekstrak file, kemudian masuk ke folder > Arduino_STM32-master > drivers > win. Jika sudah masuk, maka double click pada file "install_drivers.bat" ikuti langkah-langkahnya.

5. Jika sudah selesai, maka proses install sudah selesai juga dan STM32  bisa diprogram memakai Arduino IDE.

 

1 on: "Cara Menambahkan Board STM32 ke Arduino IDE"