Blog Archive

Arduino Indonesia. Gambar tema oleh Storman. Diberdayakan oleh Blogger.

Supported by Electronics 3 in 1

1. Jasa pencetakan PCB single layer dengan harga paling murah.

(Metode Pembuatan dengan Transfer Toner)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.150,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

(Metode Sablon Full Masking dan Silk Screen minimal pemesanan 100 Pcs)
>PCB design sendiri (siap cetak) : Rp.200,-/Cm2
>PCB design dari kami : Rp.250,-/Cm2

2. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan trainer pembelajaran elektronika untuk SMK dan Mahasiswa.

3. Jasa perancangan, perakitan, dan pembuatan berbagai macam kontroller, sensor, aktuator, dan tranduser.
>Design Rangkaian / Sistem Elektronika
>Design Rangkaian / Sistem Instrumentasi
>Design Rangkaian / Sistem Kendali
>Kerjasama Riset (data atau peralatan)
>Kerjasama Produksi Produk-Produk KIT Elektronika
>Produksi Instrumentasi Elektronika

4. Jasa Pembuatan Proyek, Tugas Akhir, Tugas Laboratorium, PKM, Karya Ilmiah, SKRIPSI, dll

Like My Facebook

Popular Posts

Kamis, 14 Agustus 2025

Mengenal Variabel dan Tipe Data di MicroPython untuk Pico

MicroPython adalah implementasi Python 3 yang dioptimalkan untuk mikrokontroler dan sistem tertanam, termasuk Raspberry Pi Pico. Salah satu aspek fundamental dalam pemrograman dengan MicroPython adalah pemahaman tentang variabel dan tipe data. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang cara mendeklarasikan variabel, berbagai tipe data yang tersedia, serta praktik terbaik dalam penggunaannya untuk pengembangan proyek dengan Raspberry Pi Pico.  


Pengenalan Variabel dalam MicroPython

 

Variabel adalah lokasi penyimpanan yang memiliki nama dan digunakan untuk menyimpan data dalam program. Dalam MicroPython, variabel tidak memerlukan deklarasi eksplisit tipe data seperti pada bahasa C atau Java. Tipe data ditentukan secara dinamis berdasarkan nilai yang diberikan.  

1. Cara Mendeklarasikan Variabel 

Untuk membuat variabel dalam MicroPython, cukup beri nama dan berikan nilai:  


nama = "Raspberry Pi Pico"

counter = 100

voltage = 3.3

is_active = True


MicroPython secara otomatis mengenali tipe data berdasarkan nilai yang diberikan.  

2. Aturan Penamaan Variabel

- Nama variabel harus dimulai dengan huruf atau underscore (`_`).  

- Tidak boleh menggunakan kata kunci Python (seperti if, while, def, dll.).  

- Case-sensitive (Counter berbeda dengan counter).  

- Hindari penggunaan simbol khusus (seperti `@`, `#`, `$`).  

Contoh penamaan yang valid:  


sensor_value = 25

_temperature = 30.5

led_status = False


Tipe Data dalam MicroPython

  


MicroPython mendukung berbagai tipe data yang umum digunakan dalam pemrograman. Berikut adalah tipe data utama yang tersedia:  

1. Integer (int)  

Menyimpan bilangan bulat (positif atau negatif).  


count = 100

temperature = -10


2. Float (float)

Menyimpan bilangan desimal.  


voltage = 3.3

pi_value = 3.14159


3. String (str)  

Menyimpan teks (urutan karakter).  


device_name = "Raspberry Pi Pico"

message = 'Hello, MicroPython!'


4. Boolean (bool)  

Hanya memiliki dua nilai: True atau False.  


is_on = True

is_connected = False


5. List (list)

Struktur data yang menyimpan koleksi nilai dalam urutan tertentu.  


sensor_readings = [23, 25, 22, 24]

fruits = ["apple", "banana", "cherry"]


6. Tuple (tuple)

Mirip dengan list, tetapi bersifat immutable (tidak dapat diubah setelah dibuat).  


coordinates = (10, 20)

colors = ("red", "green", "blue")

 

7. Dictionary (dict)

Menyimpan data dalam pasangan key-value.  


config = {"device": "Pico", "version": 1.0}

student = {"name": "Alice", "age": 20}


8. Byte dan Bytearray

Digunakan untuk data biner.  


data_bytes = b'\x00\x01\x02'

data_bytearray = bytearray([0, 1, 2])

 

Setelah mengetahui jenis data yang bisa digunakan, berikutnya kita akan mempelajari cara melakukan operasi pada data tersebut.


Konversi Tipe Data 

 

Kadang-kadang diperlukan konversi antar tipe data. MicroPython menyediakan fungsi bawaan untuk konversi:  

- int() → Mengubah ke integer  

- float() → Mengubah ke float  

- str() → Mengubah ke string  

- bool() → Mengubah ke boolean  

Contoh:  


number = "100"

converted_number = int(number)  # Hasil: 100 (integer)


voltage = 3.3

voltage_str = str(voltage)  # Hasil: "3.3" (string)


Operasi pada Variabel dan Tipe Data

 

1. Operasi Aritmatika


a = 10

b = 3

print(a + b)  # 13

print(a - b)  # 7

print(a * b)  # 30

print(a / b)  # 3.333...

print(a // b) # 3 (pembagian bulat)

print(a % b)  # 1 (modulo)


2. Operasi String


greeting = "Hello"

name = "Pico"

full_message = greeting + " " + name  # Concatenation

print(full_message)  # Output: "Hello Pico"


# String formatting

message = f"{greeting}, {name}!"

print(message)  # Output: "Hello, Pico!"


3. Operasi List


numbers = [1, 2, 3]

numbers.append(4)  # Menambah elemen

print(numbers)  # [1, 2, 3, 4]


# Mengakses elemen

print(numbers[0])  # 1


4. Operasi Dictionary


config = {"device": "Pico", "version": 1.0}

print(config["device"])  # "Pico"


# Menambah key-value baru

config["language"] = "MicroPython"


Manajemen Memori dalam MicroPython untuk Pico

 

1. Gunakan Tipe Data yang Sesuai

- Raspberry Pi Pico hanya punya 264KB RAM, jadi penggunaan tipe data yang lebih ringan sangat membantu.

- Misalnya, jika hanya butuh angka bulat, gunakan int daripada float, karena float membutuhkan memori lebih besar.

- Untuk data kecil, bisa gunakan bytes atau bytearray daripada list atau str jika format datanya memang biner.

Contoh:

 

# Kurang efisien

suhu = 25.0   # float, padahal tidak butuh koma


# Lebih efisien

suhu = 25     # int, lebih hemat memori

 

2. Hindari Duplikasi Data yang Tidak Perlu

- Setiap kali membuat salinan data (copy list, string baru, dll.), memori akan terpakai dua kali lipat.

- Gunakan referensi atau manipulasi data langsung jika memungkinkan, bukan membuat salinan.

Contoh:


# Kurang efisien

data_copy = data[:]   # membuat salinan seluruh list


# Lebih efisien

proses_data(data)     # langsung pakai data asli

 

- Hindari membuat banyak variabel untuk menyimpan data yang sama.

3. Manfaatkan gc.collect() untuk Membersihkan Memori

- MicroPython memiliki garbage collector untuk membebaskan memori dari objek yang tidak lagi digunakan.

- Namun, kadang proses ini tidak terjadi otomatis saat kita butuh, sehingga kita bisa memanggilnya secara manual.

- Sangat berguna saat bekerja dengan banyak data atau dalam program yang berjalan lama (long running program).

Contoh:


import gc


# Jalankan program berat

proses_data_besar()


# Bersihkan memori yang tidak terpakai

gc.collect()


Catatan: Penggunaan gc.collect() biasanya jarang diperlukan dalam program kecil, dan lebih relevan pada program yang sering membuat/merusak objek besar.


Contoh Program MicroPython dengan Variabel dan Tipe Data

 

Berikut contoh sederhana membaca sensor dan menyimpan datanya:  


from machine import Pin, ADC

import time


# Inisialisasi sensor suhu (contoh)

sensor = ADC(4)  # ADC pada pin GP4 (Pico memiliki ADC internal)


# Variabel penyimpanan

temperature_readings = []


while True:

    raw_value = sensor.read_u16()

    voltage = raw_value * 3.3 / 65535

    temperature = 27 - (voltage - 0.706) / 0.001721

    

    # Simpan dalam list

    temperature_readings.append(temperature)

    

    # Batasi hanya 10 data terakhir

    if len(temperature_readings) > 10:

        temperature_readings.pop(0)

    

    print(f"Suhu: {temperature:.2f} °C")

    time.sleep(1)


Praktik Terbaik dalam Penggunaan Variabel

 

- Gunakan nama yang deskriptif (misal: sensor_value alih-alih x).  

- Hindari variabel global jika tidak diperlukan.  

- Manfaatkan konstanta untuk nilai tetap (misal: MAX_TEMP = 100).  

- Optimalkan penggunaan memori dengan memilih tipe data yang tepat.  

 

Kesalahan Umum dalam Penggunaan Variabel

 

1. Nama Variabel Tidak Jelas

- Menggunakan nama seperti a, temp, atau x1 membuat kode sulit dibaca, apalagi untuk orang lain atau diri sendiri di masa depan.

- Nama variabel harus menggambarkan isi atau tujuan variabel tersebut.

- Gunakan format penamaan yang konsisten, misalnya snake_case di Python (total_suhu, jumlah_sensor).

Contoh:


# Kurang jelas

a = 25


# Lebih jelas

temperature_celsius = 25

 

2. Tidak Menginisialisasi Variabel Sebelum Digunakan

- Dalam MicroPython (dan Python pada umumnya), menggunakan variabel sebelum diberi nilai akan menimbulkan NameError.

- Selalu pastikan variabel diberi nilai awal sebelum dipakai, terutama di dalam loop atau fungsi.

Contoh:


# Salah

print(total)  # NameError


# Benar

total = 0

print(total)


3. Mengubah Tipe Data Secara Tidak Sengaja

- MicroPython memperbolehkan perubahan tipe data, tetapi ini bisa menimbulkan error jika dilakukan tanpa sengaja.

- Misalnya, jika awalnya counter bertipe integer (int) lalu diubah ke string (str), operasi matematika berikutnya bisa gagal.

Contoh:


# Salah - akan error di baris kedua

counter = "100"  

counter += 1  # TypeError: can only concatenate str (not "int") to str


# Benar

counter = 100

counter += 1


- Gunakan type checking (isinstance) jika perlu memastikan tipe data tidak berubah.

Catatan: MicroPython kompatibel dengan sebagian besar fitur Python 3, tapi ada beberapa modul/library yang tidak tersedia.


Dengan memahami variabel dan tipe data dalam MicroPython, Anda dapat mengembangkan program yang efisien dan andal untuk Raspberry Pi Pico. Selamat mencoba!  

 

Baca juga : Fungsi dan Cara Penulisan Komentar dalam Kode MicroPython Pico 

 

 

 

 

 

 

 

 

Siap Untuk Membuat Proyek Impianmu Menjadi Kenyataan?

Klik di sini untuk chat langsung via WhatsApp dan dapatkan dukungan langsung dari tim ahli kami! 

 

0 on: " Mengenal Variabel dan Tipe Data di MicroPython untuk Pico"