Kabel UTP : Pengertian dan Penjelasannya

Kabel UTP atau Unshielded Twisted Pair merupakan kabel yang digunakan untuk menyambung perangkat komputer dengan sebuah jaringan LAN (Local Area Network). Nama Unshielded berarti bahwa kabel ini tidak memiliki pelindung aluminium seperti pada kabel twisted pair lainnya. Twisted pair sendiri berarti bentuk apel yang membungkus setiap kabel tembaga dengan plastik berwarna. Setiap plastiknya memiliki susunan warna yang berbeda-beda. Kabel UTP memiliki 8 warna yang berbeda, yaitu putih coklat, coklat, orange, hijau, biru, putih orange, putih hijau dan putih biru. Fungsi dari setiap warna tersebut yaitu :

Baca juga : Pengertian dan Penjelasan tentang Kabel STP

Fungsi Kabel UTP

 

Secara umum, kabel UTP berfungsi untuk menciptakan jaringan berskala kecil seperti LAN. Jaringan LAN digunakan untuk menghubungkan komputer ke perangkat jaringan atau komputer ke komputer atau pun antara perangkat jaringan itu sendiri. Penggunaan kabel UTP memiliki aturan dalam penyusunan kabel sesuai dengan fungsinya. Berdasarkan jenisnya, kabel UTP dibagi menjadi kabel cross-over dan straight-throught. Sedangkan jika dilihat berdasarkan kategorinya, kabel UTP memiliki kategori 1 (CAT1) hingga kategori 7 (CAT7).

 

Karakteristik Kabel UTP

 

1. Memiliki isolator yang digunakan sebagai pelindung luar.

2. Memiliki bandwith maksimal hingga 100 mbps.

3. Panjang kabel maksimal yang disarankan yaitu 100 meter. Jika lebih panjang dari itu, maka membutuhkan repeater jaringan.

4. Menggunakan konektor RJ-45.

5. Bagian dalam kabel terdiri dari 8 buah kabel dengan warna yang saling berpasangan.

6. Setiap pasang warna menghasilkan 4 pasang kabel.

7. Memiliki impedansi sekitar 100 Ohm.

8. Kabel 1 dan 2 berfungsi untuk mengirim informasi.

9. Kabel 3 dan 6 berfungsi untuk penerimaan informasi.

10. Kabel 7 dan 8 berfungsi sebagai konduktor tegangan.

 

Jenis – jenis Kabel UTP

 

• Kabel Crossover

Kabel crossover merupakan jenis kabel yang memiliki aturan penyusunan berbeda antar setiap ujung konektornya. Penggunaan kabel ini untuk menghubungkan dua perangkat yang sama. Misalnya, komputer dengan komputer, switch dengan switch, hub dengan hub dan router dengan router. Berikut ini urutan kabel crossover : 

Warna kabel cross ujung 1

1. Putih orange

2. Orange

3. Putih hijau

4. Biru

5. Putih biru

6. Hijau 

7. Putih coklat

8. Coklat

 

Warna kabel cross ujung 2

1. Putih hijau

2. Hijau

3. Putih orange

4. Biru

5. Putih biru

6. Orange

7. Putih coklat

8. Coklat

 

• Kabel Straight-Throught

Kabel straight merupakan jenis kabel yang memiliki aturan penyusunan yang sama antar antar ujung konektor yang satu dengan yang lainnya. Penggunaan kabel ini untuk menghubungkan dua perangkat yang berbeda. Misalnya, router dengan hub atau switch, komputer dengan switch dan komputer dengan hub. Berikut ini urutan kabel straight :

1. Putih Orange

2. Orange

3. Putih Hijau

4. Biru

5. Putih Biru

6. Hijau

7. Putih Coklat

8. Coklat

 

Kelebihan Kabel UTP

 

• Harganya murah.

• Memiliki ukuran yang lebih kecil sehingga memudahkan dalam proses instalasi sebuah jaringan.

• Lebih fleksibel jika dibandingkan dengan kabel STP karena tidak memiliki pelindung aluminium foil.

• Proses pemeliharaan jaringannya lebih mudah.

 

Kekurangan Kabel UTP

 

• Mudah terkena gangguan interferensi elektromagnetik dari perangkat lain.

• Mudah terkelupas karena masuk ke dalam kategori kabel unshielded.

• Tidak cocok digunakan untuk skala besar.

• Jarak jangkauannya hanya 100 meter.

• Proses transmisi datanya cenderung lambat.