Spesifikasi Arduino UNO R4 Minima

 

Arduino UNO R4 Minima merupakan papan pengembangan dengan fitur yang lebih lengkap dan beragam, sehingga memungkinkan Anda untuk melakukan berbagai proyek dan eksperimen dengan mudah. Arduino UNO versi ini menggunakan 32 bit yang kuat dengan prosesor Arm® Cortex®-M4 dengan kecepatan 48 MHz dan unit floating point (FPU). Mikrokontroler ini memberikan kinerja yang lebih baik dan kemampuan komputasi yang lebih tinggi daripada papan Arduino sebelumnya yang berbasis mikrokontroler 8-bit. Papan Arduino dilengkapi dengan memori yang lebih besar untuk menyimpan program dan data. Ada 256 kB SRAM untuk menyimpan kode program, 32  kB SRAM untuk menyimpan data sementara dan 8 kB data memory (EEPROM) yang memungkinkan Anda untuk menyimpan data yang tidak hilang ketika daya dimatikan. 

 

Arduino UNO R4 Minima memiliki 14 port digital (GPIO) yang dapat digunakan untuk mengendalikan berbagai perangkat elektronik. Selain itu, terdapat 6 saluran analog input (ADC) yang memungkinkan Anda untuk membaca data dari sensor analog. Papan ini menyediakan opsi komunikasi serial, termasuk 1x UART (universal Asynchronous Receiver/Transmitter), 1x SPI (Serial Peripheral Interface) dan 1x 12C (Inter-Integrated Circuit). Fitur tersebut memungkinkan Anda untuk berkomunikasi dengan perangkat lain seperti sensor, modul dan perangkat lainnya. Arduino UNO R4 Minima mendukung sumber daya dan tegangan masukan. Anda dapat menggunakan jack barrel dengan tegangan masukan 6 hingga 24 V atau menyupply daya melalui port USB-C® pada tegangan 5 V. Papan ini dilengkapi juga dengan dioda schottky untuk melindungi dari tegangan berlebih dan polaritas terbalik. 

Berikut ini kami berikan Video Unboxing dari Arduino UNO R4 Minima. Di bawah ini adalah video dari bentuk fisik dari Arduino UNO versi terbaru, yaitu Arduino UNO R4 Minima :

 

Pada Arduino UNO R4 Minima terdapat beberapa macam pin input/output (I/O) dengan fungsi yang berbeda. Berikut adalah beberapa macam pin I/O pada Arduino UNO R4 Minima :

1. Pin Digital Input/Output (GPIO)

• Terdapat 14 pin digital (D0 hingga D13) yang dapat berfungsi sebagai input atau output digital. 

• Pin ini digunakan untuk mengendalikan perangkat digital seperti LED, tombol, dan lainnya.

2. Pin Analog Input (ADC)

• Terdapat 6 pin analog (A0 hingga A5) yang berfungsi sebagai input analog.

• Pin ini dapat digunakan untuk membaca nilai analog dari sensor atau perangkat lainnya.

3. Pin Pulse-Width Modulation (PWM)

• Terdapat 6 pin PWM (D3, D5, D6, D9, D10, D11) yang digunakan untuk menghasilkan sinyal PWM.

• PWM digunakan untuk mengatur intensitas atau kecepatan perangkat seperti motor servo dan lampu LED.

4. Pin Serial Communication

• Terdapat 1 pin UART (Universal Asynchronous Receiver/Transmitter) yang digunakan untuk komunikasi serial.

• Pin ini digunakan untuk mengirim dan menerima data serial dengan perangkat lain.

5. Pin I2C (Inter-Integrated Circuit)

• Terdapat 2 pin I2C (A4 dan A5) serta 2 pin tambahan (SDA dan SCL) untuk komunikasi I2C.

• I2C digunakan untuk berkomunikasi dengan berbagai sensor dan perangkat yang mendukung protokol I2C.

6. Pin SPI (Serial Peripheral Interface)

• Terdapat 4 pin SPI (D10 hingga D13) dan header ICSP untuk komunikasi SPI.

• SPI digunakan untuk berkomunikasi dengan perangkat SPI seperti sensor dan display.

7. Pin CAN (Controller Area Network)

• Terdapat 2 pin CAN (D4 dan D5) yang mendukung komunikasi dalam jaringan kendaraan (CAN bus).

• Untuk menggunakan fitur ini, diperlukan transceiver eksternal.

 

Baca juga : Berbagai Macam Fitur pada Arduino UNO R4 Minima

 

Fitur – ftur pada Mikrokontroler RA4M1 

 

R7FA4M1AB3CFM#AA0 memiliki fitur-fitur berikut : 

• 256 kB flash / 32 kB SRAM / 8 kB data flash (EEPROM) 

• Real-time Clock (RTC) 

• 4x Direct Memory Access Controller (DMAC) 

• 14-bit ADC

• 12-bit DAC

• OPAMP 

• 1x bus CAN

 

Baca juga : Arduino UNO R4 Minima