Mengenal Perbedaan RouterBoard dengan RouterOS

Apa itu RouterBoard? RouterBoard merupakan suatu hardware yang bisa menjalankan router network tanpa perlu di install ke sebuah PC. Hal ini dikarenakan mikrotik telah didesain untuk menjalankan RouterOS sehingga bisa menjadi router yang handal untuk penggunanya. Pada RouterBoard terdapat hardware yang memungkinkan bisa dijalankan dengan sempurna. 

Pada RouterBoard terdapat prosesor, RAM, ROM dan memori flash. Selain itu, RouterBoard juga menyediakan banyak arsitektur, UI dan model yang berbeda. Kita bisa memilih model RouterBoard mana yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran yang disiapkan karena banyaknya variasi dari router ini. 

 

Kelebihan RouterBoard

 

1. Praktis, mudah dibawa dan dipindah lokasinya. Bahkan router ini bisa disimpan di saku penggunanya karena memiliki mobilitas yang tinggi. 

2. RouterBaord memiliki UI yang user friendly sehingga tidak akan sulit untuk menguasainya.

3. Mudah digunakan karena tidak membutuhkan penginstalan sistem operasi.

4. Tidak membutuhkan daya listrik yang tinggi untuk bisa menggunakan router ini.

5. OS pada RouterBoard tidak mengandalkan hard drive atau media putaran piringan sejenisnya. Hal ini bisa meminimalisir HDD bermasalah (corrupt) atau bad sector. 

6. RouterBoard menyediakan izin official atau lisensi langsung dari pabriknya. 

 

Kekurangan RouterBoard

 

1. Jika ada komponen yang bermasalah, pengguna tidak akan mudah untuk memperbaikinya meskipun ada trik dengan menyolder komponen. Namun, biasanya pilihan yang dianjurkan langsung diganti saja. 

2. Ketika terjadi boot, kita bisa mendengar bunyi beep sehingga perangkat tambahan seperti monitor tidak dibutuhkan.

3. Masalah hang cukup sering terjadi jika sumber daya CPU banyak digunakan. 

4. Jika ada pertanda bahwa RouterBoard bermasalah, pengidentifikasian masalah tidak mudah untuk dilakukan. 

 

Setelah kita tahu pengertian dari RouterBoard, kita juga perlu tahu apa itu RouterOS? RouterOS merupakan sistem operasi yang perlu di install ke sebuah PC dan bisa mengubah PC menjadi router. RouterOS merupakan sistem operasi mikrotik yang memungkinkan komputer memiliki beberapa fitur  yang lebih dari sekedar penyedia internet saja. Router dengan basis UNIX ini bisa digunakan untuk hotspot, firewall, proxy dan lain sebagainya. Selain itu, router ini juga tersedia dengan sistem operasinya, mudah digunakan dan dikonfigurasi. Komputer dengan spesifikasi rendah bisa menggunakan router ini dengan nyaman karena RouterOS bisa digunakan tanpa persyaratan sistem spesifikasi yang tinggi. Hal lain yang membuat RouterOS ini banyak diandalkan yaitu harganya yang murah dan sistem operasinya berupa Linux yang bersifat open source. 

 

Kelebihan RouterOS

 

1. Mudah digunakan dan memiliki harga yang murah. Harga yang murah sering menjadi pertimbangan orang untuk menggunakannya.

2. Pada RouterOS terdapat aplikasi WinBox yang bisa digunakan untuk memudahkan pengoperasiannya.

3. Fitur-fiturnya lengkap.

4. Bisa mendeteksi dengan baik beragam Port Ethernet Card.

 

Kekurangan RouterOS

 

1. Lisensi RouterOS masih kurang popular jika dibandingkan dengan CISCO.

2. Pemasangan RouterOS membutuhkan lebih banyak tempat.

3. Kurang cocok jika digunakan untuk jaringan berskala besar.

4. RouterOS sering mengalami masalah bad sector pada hardisk yang digunakan.

5. Jika pengguna ingin mengganti atau lupa password, pengaturan ulangnya sulit untuk dilakukan. 

 

Perbedaan RouterOS dan RouterBoard hanya terletak pada tampilan dan cara konfigurasi mikrotiknya. Akan tetapi, penggunaannya lebih mudah menggunakan RouterBaord karena tanpilannya berupa grafik, sehingga kita tidak perlu menuliskan perintah-perintah seperti RouterOS yang tampilannya menggunakan CLI.